Maksud kunjungan FLP Sidoarjo ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan pada Jumat (25/3/2022) berdiskusi program Mendikbudristek Nadiem Makarim terkait dana abadi kebudayaan yang dinamakan Dana Indonesiana.
Kartini selaku Kabid Kebudayaan Sidoarjo sangat terbuka dan menyambut hangat kunjungan FLP Sidoarjo yang diwakili oleh Tyas W selaku ketua FLP Sidoarjo dan Dian Pradita selaku sekertaris. Hadir di sana Petrus Wiratmoko yang menangani pemberkasan organisasi, sanggar, dan komunitas kebudayaan.
Dalam diskusi disampaikan bahwa dana Indonesiana nantinya akan dimanfaatkan untuk kegiatan kebudayaan. Lebih lanjut, saat ini Dinas Kebudayaan juga sedang melakukan pengembangan budaya lewat sastra.
Sidoarjo memiliki art center di bekas gedung SDN Celep. Literatur sastra dapat dijadikan bahan edukasi pengunjung di sana. Apalagi telah banyak digelar seni bertajuk sastra seperti malam puisi dan drama musikalisasi di gedung itu. Selain itu art center bisa dijadikan wahana kajian sastra Kota Delta. “Bersama Dewan Kesenian menambah maju seni sastra Sidoarjo,” tuturnya.
Diskusi ini tentu akan membantu pegiat seni budaya khususnya FLP sebagai organisasi sastra untuk berkarya lebih baik lagi terutama setelah menemui banyak tantangan selama pandemi.[]
0 comments